1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
SosialIndonesia

Jokowi: Relokasi Rumah Korban Gempa Cianjur Mulai Hari Ini

5 Desember 2022

Presiden Joko Widodo memastikan pembangunan rumah bagi warga yang akan direlokasi pascagempa di Cianjur, Jawa Barat, mulai dilakukan hari ini (05/12).

https://p.dw.com/p/4KSyN
Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau lokasi yang terdampak gempa Cianjur, November 2022Foto: Muchlis Jr/Indonesian Presidential Palace/REUTERS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau ke wilayah terdampak gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pagi ini. Jokowi mengatakan pembangunan kembali rumah terdampak gempa akan dilakukan mulai hari ini.

"Pengungsi tadi semuanya kita lihat sehat, tetapi yang paling banyak memang ingin agar segera pembangunan rumahnya dimulai," kata Jokowi, saat meninjau wilayah gempa Cianjur kepada wartawan, Senin (05/12).

"Oleh sebab itu pagi hari ini saya ke sini untuk memastikan bahwa pertama yang relokasi hari ini dimulai pembangunannya, hari ini, relokasi dimulai pembangunannya," kata Jokowi.

Jokowi berharap pembangunan kembali 56 ribu rumah warga terdampak gempa Cianjur dapat segera dilakukan dan segera selesai. Hal itu karena Jokowi mengkhawatirkan kondisi pengungsi yang berada di tenda Cianjur.

"Ini kan jumlahnya tidak sedikit loh, totalnya 56 ribu, bukan jumlah yang sedikit, kita ingin secepat-cepatnya tapi tidak dibatasi oleh waktu. secepat-cepatnya dimulai, secepat-nya selesai karena masyarakat sudah kehujanan, kedinginan, di tenda-tenda," katanya.

Adapun rumah yang rusak berat dilakukan relokasi berdasarkan kajian dari BMKG dan Badan Geologi. Selain itu, pemerintah juga memberikan bantuan berupa uang Rp50 juta, Rp25 juta dan uang Rp10 juta. Nantinya bantuan itu akan diberikan pada Kamis (08/12) mendatang.

"Nanti hari Kamis (08/12), ini baru persiapan, termasuk verifikasi, semuanya selesai, nanti hari Kamis untuk bantuan, yang bukan relokasi, yang bantuan Rp50 juta, Rp25 juta dan Rp10 juta juga akan diberikan," tuturnya.

"Hari Kamis (08/12) dimulai diberikan sehingga masyarakat mulai ikut beraktivitas membangun rumahnya, membantu membangun rumahnya. Kita harapkan juga ada kegiatan masyarakat, ada kegiatan ekonomi ada pergerakan ekonomi, itu yang kita harapkan," ujarnya.

Nantinya bantuan uang Rp50 juta tersebut akan diberikan melalui sistem yang telah disiapkan, seperti secara langsung atau melalui tabungan.

"Ada yang langsung, ada yang lewat tabungan, semuanya, sistem-nya sudah disiapkan dan ini saya datang ke sini untuk mengecek persiapan itu," sambungnya.

PUPR targetkan pembangunan rumah korban gempa sebelum Lebaran 2023

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai tahapan pembangunan rumah bagi korban gempa Cianjur. PUPR menargetkan pembangunan rampung sebelum Lebaran 2023 mendatang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono awalnya merinci, terdapat 67 ribu rumah yang rusak, dari rusak berat hingga rusak ringan. Nantinya, rumah yang kondisinya rusak berat bisa dipindah ke lokasi lain.

"Yang rusak berat bisa dibangun sendiri di tanahnya atau harus relokasi karena merupakan daerah sesar, atau daerah yang direkomendasi badan geologi harus relokasi," kata Basuki Hadimuljono saat menghadiri Festival Dayung Ciliwung 2022 di kawasan Sungai Ciliwung, Minggu (04/12).

"Sekarang kita sudah siapkan relokasinya di dua tempat. Satu di Kota Cianjur 2,5 hektare sekarang udah jalan (pembangunan nya) untuk sekitar 200 rumah. Yang 300 hektare untuk sekitar 2.400 rumah sedang kita mulai hari ini. Semua akan kita selesaikan sebelum hari raya," tambahnya. (ha/gtp)

Baca selengkapnya di: Detik News

Jokowi Pastikan Pembangunan Rumah Korban Gempa Cianjur Mulai Hari Ini