1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Kesehatan

Warga Indonesia di Singapura Positif Virus Corona

4 Februari 2020

Satu orang pembantu rumah tangga asal Indonesia yang bekerja di Singapura dikonfirmasi positif terkena virus corona. Ia tertular virus dari majikannya yang melakukan kontak dengan rombongan turis asal Cina.

https://p.dw.com/p/3XFK6
Foto Simbol Virus Corona
Foto: Reuters/D. Ruvic

Enam kasus baru untuk wabah virus corona dilaporkan di Singapura. Empat kasus di antaranya merupakan kasus penularan lokal, yang salah satu pasiennya adalah seorang pembantu rumah tangga (PRT) asal Indonesia. Seperti dilansir Channel News Asia, Selasa (04/02), Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) dalam konferensi pers terbaru mengumumkan enam kasus baru ini terdiri atas empat orang yang melakukan kontak dengan rombongan turis asal Cina dan dua orang lainnya yang baru dipulangkan dari Wuhan ke Singapura.

Disebutkan MOH, rombongan turis Cina itu tiba di Singapura pada 22 Januari lalu dan sehari setelahnya mengunjungi sebuah toko produk kesehatan di Cavan Road, Singapura. Rombongan turis itu juga mengunjungi beberapa lokasi lainnya.

Rombongan turis Cina itu sempat melanjutkan perjalanan ke Malaysia antara 24-26 Januari lalu, sebelum kembali ke Singapura melalui Woodlands Checkpoint pada 27 Januari dini hari. Mereka terbang dari Terminal 1 Bandara Changi pada 27 Januari pagi hari, sekitar pukul 06.00 waktu setempat. Tidak disebut mereka terbang ke mana.

"Kementerian Kesehatan telah memulai pelacakan kontak untuk mengidentifikasi individu-individu yang melakukan kontak dekat dengan kasus-kasus ini, sehingga dapat memagari dan membatasi penyebaran lebih lanjut," tegas Menteri Kesehatan Singapura, Gan Kim Yong.

Indonesien Rückholung von Staatsbürgern aus Wuhan
238 WNI yang dipulangkan dari Wuhan, Cina kini menjalani observasi di NatunaFoto: Reuters/Antara Foto

Terkena virus karena kontak dengan turis

Enam pasien baru itu terdiri atas dua wanita Singapura yang bekerja di Yong Thai Hang, sebuah toko produk kesehatan yang banyak didatangi turis asal Cina. Dua wanita berusia 28 tahun dan 48 tahun itu tidak memiliki riwayat perjalanan ke Cina.

Keduanya dinyatakan positif virus corona secara berurutan pada Senin (03/02) malam dan Selasa (04/02) pagi waktu setempat.

Satu pasien lainnya merupakan seorang PRT yang bekerja untuk si pasien wanita berusia 28 tahun. PRT ini disebut berkewarganegaraan Indonesia dan berusia 44 tahun. PRT Indonesia ini diketahui tidak punya riwayat perjalanan ke China.

Dia mengalami gejala virus corona pada Minggu (02/02) dan tidak keluar dari tempat tinggalnya, sebelum akhirnya berobat ke Singapore General Hospital pada Senin (03/02) waktu setempat. PRT Indonesia ini dinyatakan positif virus corona pada Selasa (04/02) sore.

Satu pasien lainnya merupakan seorang wanita Singapura yang berprofesi sebagai pemandu wisata dari rombongan turis Cina. Wanita berusia 32 tahun ini merupakan orang yang membawa rombongan turis Cina ke Yong Thai Hang, yang menjadi tempat bekerja dua pasien lainnya.

Wanita ini juga tidak punya riwayat perjalanan ke China. Dia dinyatakan positif virus corona pada Selasa (04/02) sore waktu setempat.

Dua pasien lainnya merupakan dua orang yang baru dievakuasi dari Wuhan, bersama 90 orang lainnya, pada 30 Januari lalu. Keduanya tidak menunjukkan gejala virus corona saat terbang dengan pesawat Scoot dari Wuhan ke Singapura. Keduanya dikarantina setibanya di Singapura dan dinyatakan positif virus corona pada Senin (03/02) waktu setempat, meskipun tetap tidak menunjukkan gejala-gejalanya.

Dengan demikian, total 24 kasus virus corona terkonfirmasi di Singapura. Dengan satu pasien di antaranya dinyatakan sembuh pada Selasa (04/02) waktu setempat. MOH menyebut pasien yang sembuh itu merupakan seorang pria berusia 35 tahun asal Wuhan. (ed: ts/hp)

Baca artikel selengkapnya di: DetikNews

Singapura Umumkan 6 Kasus Baru Virus Corona Termasuk 1 PRT IndonesiaWNI Tertular, Turis China Positif Corona Sempat Jalan-jalan di Singapura