1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
KriminalitasIndonesia

Panglima TNI Bantah Pilot Disandera KKB

8 Februari 2023

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono membantah informasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyandera pilot Susi Air di Bandara Paro, Nduga, Papua. Yudo mengatakan pihaknya bakal mengevakuasi 5 orang penumpang tersebut.

https://p.dw.com/p/4NDG1
Indonesien | Yudo Margono
Foto: andhika/detikcom

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) disebut menyandera pilot Susi Air di Bandara Paro, Nduga, Papua. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono membantah informasi tersebut.

"Nggak ada penyanderaan. Nggak penyanderaan, dia kan menyelamatkan, selamatkan diri," kata Yudo di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (8/2/2023).

Yudo mengatakan pihaknya bakal mengevakuasi para penumpang yang berjumlah 5 orang termasuk si pilot. Dia mengaku belum mendapatkan informasi penyanderaan yang dimaksud.

"Iya nanti akan kita dengan pasukan kita untuk dievakuasi," kayanya.

"Dari mana infonya? Saya malah belum dapet info itu. Saya belum ada informasi yang dibawa itu. Tapi akan kita usahakan evakuasi nanti hari ini dan diinformasikan," imbuhnya.

Sebelumnya, Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di bawah pimpinan Egianus Kogoya diduga tidak hanya menyandera pilot Susi Air. Mereka juga diduga menyandera 15 pekerja di Nduga, Papua Tengah.

"Iya (15 pekerja disandera), dari kelompok Egianus ya," ujar Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri seperti dilansir detikSulsel, Selasa (7/2).

Mathius menyebut polisi berupaya mengevakuasi pilot dan 15 pekerja yang disandera. Komunikasi terus diupayakan.

"Kami menggunakan tokoh masyarakat untuk berkomunikasi supaya bisa bernego lah untuk mereka bisa lepas karyawan sama pilot," katanya. (pkp/gtp)
 

Baca selengkapnya di:detiknews
Panglima TNI soal Pilot Susi Air Disandera KKB: Nggak Ada, Dia Selamatkan Diri