1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

NasDem-PKB Merapat, Gibran Sebut Tak Ada Parpol Ditinggal

26 April 2024

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto telah bertemu dengan sejumlah tokoh dari luar koalisi.

https://p.dw.com/p/4fClD
Gibran Rakabuming Raka
Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming RakaFoto: Kartik Byma/AFP/Getty Images

Menurut Gibran, Prabowo sudah merangkul semua pihak yang berkontestasi dalam Pemilu 2024.

"Kita tunggu nanti. Yang jelas Pak Prabowo sudah bertemu dengan tokoh-tokoh di luar koalisi. Ke depan seperti apa kita tunggu saja," kata Gibran yang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo saat ditemui wartawan di SMK N 8 Solo, Jumat (26/4/2024).

"Yang jelas Pak Prabowo sudah merangkul semua kembali yang menjadi kontestan 01 maupun 03," sambung Gibran.

Saat disinggung apakah Prabowo dan dirinya 'meninggalkan' PDIP untuk menjadi oposisi sendiri, Gibran menegaskan bahwa tidak ada yang ditinggal.

"(PDIP) Kalau belum ya nggak papa. Bukan meninggalkan, ini kan keputusan masing-masing partai. Nggak ada yang ditinggal. Kita kan menawarkan untuk bertemu, saling sowan, nggak ada yang ditinggal," pungkas Gibran.

Diketahui, Partai NasDem dan PKB berbalik mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. NasDem dan PKB awalnya dua partai pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, rival Prabowo-Gibran, di Pilpres 2024.

Kini tinggal PDIP dan PKS yang belum menyampaikan rencana bergabung dengan pemerintah atau oposisi.

Dilansir detikNews, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyatakan dukungan ke pemerintahan periode 2024-2029 Prabowo-Gibran adalah pilihan yang terbaik. Itu merupakan pilihan Partai NasDem.

"Sejujurnya saya berkontemplasi untuk itu. Sebuah proses perenungan saya lakukan yang cukup lama. Akhirnya, satu hal, saya berbicara dari kejujuran hati dan rasionalitas yang saya miliki," kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Kamis (25/4), dikutip dari detikNews.

"Kalau memang ada opsi karena dasar, bukan saya yang meminta. Tapi kesempatan, dorongan, keinginan, spirit mengajak, untuk bersama dengan pemerintahan saya pikir itu lebih baik. Itulah pilihan saya, pilihan NasDem," imbuh Surya Paloh.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga bicara soal dukungan partainya terhadap Prabowo Subianto. Cak Imin meyebut sikap itu telah disampaikan saat bertemu dengan Prabowo.

"Pertanyaan soal pertemuan kemarin (dengan Prabowo) saya rasa sudah tidak harus dijawab karena sudah cetho welo-welo (sangat jelas). Sudah barang jelas, jelas terpampang gitu masih ditanyakan lagi, itu namanya meragukan," kata Cak Imin menjawab pertanyaan wartawan di DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (25/4) malam.

Saat ditegaskan apakah PKB akan berada dalam pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya, Cak Imin menjawab dengan pernyataan yang sama.

"Sudah jelas sudah, cetho welo-welo (jelas banget)," ucap Cak Imin.

Baca artikel Detik News

Selengkapnya: "Gibran soal Nasdem-PKB Merapat: Rangkul Semua, Nggak Ada yang Ditinggal"/hp.