Kane dan Neuer Akan Pakai Ban Pelangi di Laga 16 Besar Euro
29 Juni 2021Striker Inggris Harry Kane bersama dengan kiper Jerman Manuel Neuer akan mengenakan ban kapten warna pelangi dalam pertandingan babak 16 besar mereka di Piala Euro 2020.
Melalui akun Twitter resminya, Inggris mengumumkan bahwa Kane akan mengenakan ban kapten pelangi itu untuk pertandingan yang akan berlangsung pada Selasa (29/06) di Stadion Wembley, Inggris. Itu dilakukan sebagai tanda solidaritas terhadap komunitas LGBTQ di seluruh dunia.
Dalam rangka merayakan Bulan Kebanggaan (Pride Month), kiper Jerman Manuel Neuer sebelumnya telah memakai ban kapten pelangi di semua laga grup Jerman di Euro 2020. Aksi Neuer itu sempat diinvestigasi oleh Badan Sepak Bola Eropa UEFA untuk melihat apakah ban kapten pelangi tersebut melanggar aturan mengenai pernyataan politik di lapangan. Namun investigasi dihentikan dan UEFA menganggapnya sebagai simbol keragaman yang dinilai mempromosikan "tujuan yang baik.”
Aksi protes membela LGBTQ di Euro 2020
Keputusan Kane mengikuti jejak Neuer muncul setelah UEFA melarang stadion München dinyalakan dengan warna pelangi untuk pertandingan grup terakhir Jerman melawan Hungaria.
Permintaan menerangi stadion dengan warna pelangi itu sebelumnya diajukan oleh Dewan Kota München sebagai protes terhadap UU baru Hungaria yang melarang konten LGBTQ untuk anak di bawah umur. Namun permintaan München ditolak oleh UEFA karena dianggap bermotif politik.
Merespons hal itu, para pendukung Jerman pun menghadiri pertandingan dengan berpakaian warna pelangi dan membawa bendera pelangi yang menjadi simbol LGBTQ. Beberapa stadion sepak bola di Jerman juga menyalakan warna pelangi selama pertandingan berlangsung.
Tidak hanya itu, para suporter dari Belanda juga membawa bendera pelangi dalam pertandingan babak 16 besar mereka di Budapest melawan Republik Ceko. UEFA mengatakan aksi itu sejalan dengan kampanye ‘Equal Game'.
Aksi protes dengan berlutut
Sementara itu, Timnas Jerman mengonfirmasi pada Senin (28/09) bahwa para pemainnya juga akan mengikuti langkah Inggris melakukan aksi berlutut sebelum kick off pertandingan babak 16 besar tersebut.
Para pemain Inggris sebelumnya telah melakukan aksi berlutut di tiga laga penyisihan grup mereka untuk menunjukkan solidaritas terhadap gerakan Black Lives Matter melawan ketidakadilan rasial.
"Kami berdiri untuk semua nilai-nilai ini dan berpikir bahwa adalah benar membela nilai-nilai semacam itu,” kata pelatih Jerman Joachim Low kepada wartawan, Senin (28/06).
"Tim telah mendiskusikan apa yang harus dilakukan dan memberi tahu kami bahwa mereka juga akan berlutut. Itu pertanda bagus,” tambahnya.
Kapten Jerman Manuel Neuer menambahkan bahwa Jerman "ingin menunjukkan solidaritas dengan tim nasional Inggris. Itu alasan kami melakukannya, dan tidak perlu waktu lama untuk memikirkannya."
gtp/hp (dpa, SID, Reuters)