Indonesia Cabut Banding, Cina Adakan Investigasi
2 Agustus 2012Indonesia mencabut permohonan banding atas keputusan diskualifikasi yang dijatuhkan Federasi Dunia Bulutangkis (BWF) kepada pasangan ganda putri Greysia Polli dan Meiliana Jauhari di Olympiade London 2012. Keduanya termasuk ke dalam delapan athlet bulutangkis yang dikeluarkan dari ajang Olympiade atas dugaan pengaturan skor pertandingan.
Mereka dituding "tidak berupaya penuh untuk memenangkan pertandingan," dan "berprilaku yang sejelas-jelasnya mencederai olahraga ini."
Kendati begitu Indonesia melalui Menteri Pemudan dan Olahraga, Andy Mallarangeng meminta Komite Olympiade Internasional (IOC) untuk meninjau ulang format pertandingan bulutangkis Olympiade. Pasca skandal pengaturan skor di London yang melibatkan satu ganda putri dari Cina dan Indonesia serta dua pasangan dari Korea Selatan itu muncul kritik terhadap format turnamen setengah kompetisi yang diputuskan IOC pada detik-detik terakhir.
Sementara itu kecaman mengalir terhadap pasangan ganda putri Indonesia. Pebulutangkis putra Indonesia, Taufik Hidayat merasa "bahagia" jika keduanya didiskualifikasi, lantaran telah membuat "citra buruk untuk bulutangkis," katanya. Hal serupa terjadi terhadap dua pasangan dari Korea Selatan, Kim Ha-na/Jung Kyung-eun dan Ha Jung-eun/Kim Min-jung yang mendapat hujan kecaman dari media-media nasional.
China sendiri mengumumkan akan mengadakan penyeleidikan terkait skandal tersebut. Salah seorang dari ganda putri Cina yang didiskualifikasi, Yu Yang menyatakan mengundurkan diri dari bulutangkis. "Ini adalah turnamen terakhir saya, selamat tinggal bulutangkis," katanya. Keduanya diperintahkan untuk meminta maaf kepada publik atas skandal tersebut.
rzn/sid/dpa