Nekat Daki Gunung Agung, Dua Wisman Ditahan
4 Januari 2018
Dua orang wisatawan mancanegara asal Australia telah diamankan petugas kepolisian Desa Selat, Karangasem, Bali pada Kamis (4/1) karena mencoba mendaki Gunung Agung yang masih berstatus awas. Ricky Tonacia (34) dan Jack Dennaro (26) ditanyai petugas setelah mengabaikan peringatan zona bahaya 10 kilometer yang telah diumukan di daerah setempat.
Aksi nekat hiraukan peringatan bahaya
Pihak berwenang menerima laporan sekitar pukul 03.00 WITA setelah warga melihat nyala obor api di area Gunung Agung. Setelahnya kedua wisman beserta dua warga setempat yang menjadi sopir ditahan beberapa jam untuk dimintai keterangan mengenai aksinya yang berniat mendaki gunung api tersebut.
"Kami membawa mereka ke pos polisi Selat untuk ditanyai," kata Kapten Wayan Mustika dari pos militer Karangasem. "Mereka mengaku hotel tempat mereka tinggal memberitahu gunung api sudah aman. Kami membebaskan mereka pada pukul 11.25 WITA karena tidak ada pelanggaran pidana," tambahnya.
Wayan menambahkan bahwa pekan lalu seorang pria Rusia sempat ditahan setelah terciduk berusaha mendaki Gunung Agung.
Kondisi Gunung Agung
Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), menurunkan batas radius aman untuk beraktifitas di area Gunung Agung dari 10 km menjadi 6 km. Akan tetapi gunung tersebut masih berstatus awas.
"Saat ini Gunung Agung masih dalam fase erupsi dan bisa berdampak pada pemukiman. Semua pihak diimbau untuk tetap waspada," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerjasama PVBMG, Agung Pribadi.
yp/ap (afp, rtr)